Pada kesempatan kali ini, sapibagus sedang berada di Sedana Farm yang terletak di Jombang, Jawa Timur yang fokus pada penggemukan sapi potong, khususnya jenis sapi Madura yang memiliki kualitas unggul yang juga akan membahas pengalaman dan strategi Sedana Farm dalam menangani penyakit yang sering menyerang ternak sapi, yaitu Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD).
PMK menjadi perhatian besar sejak mewabah pada Mei 2022 di Jawa Timur. Sebagai langkah pencegahan, Sedana Farm memberlakukan protokol ketat, seperti tidak membeli atau menjual sapi dari zona merah, serta menerapkan prosedur desinfeksi ketat di area peternakan. Setiap karyawan yang keluar dan masuk selalu disemprot, serta diadakan sosialisasi mengenai penanganan PMK yang melibatkan warga sekitar, Babinsa, dan tenaga kesehatan hewan.
Sapi yang terinfeksi PMK diberikan multivitamin dan perawatan intensif, termasuk menggunakan larutan sodium bikarbonat untuk membersihkan luka di mulut. Penyakit PMK biasanya menyerang bagian mulut dan kaki ternak. Kuku sapi yang terinfeksi juga diperhatikan dengan serius, karena apabila kuku sapi rusak, maka berat badannya tidak dapat ditopang dengan baik, yang dapat memperparah kondisinya. Untuk mengatasi masalah pada kuku, Sedana Farm menggunakan larutan zinc dan copper sulfate yang terbukti mempercepat pemulihan kuku ternak. Selama wabah PMK, beberapa sapi mengalami gejala berat hingga ada yang kehilangan kuku. Namun, Sedana Farm berhasil memulihkan banyak sapi yang terinfeksi berkat penanganan cepat dan tepat.
Lumpy Skin Disease (LSD) menjadi tantangan berikutnya yang dihadapi Sedana Farm. Meskipun sapi-sapi di Sedana Farm telah divaksin pada Januari 2023, beberapa ternak masih terinfeksi LSD pada Maret 2023. Penyakit ini disebabkan oleh gigitan serangga dan dapat menyebabkan demam serta munculnya benjolan-benjolan pada kulit sapi.
Gejala awal dari LSD berupa benjolan di kulit, yang jika dibiarkan dapat menurunkan kondisi fisik sapi secara signifikan. Penanganan awal terhadap sapi yang terinfeksi LSD melibatkan isolasi, penurunan demam, serta pemberian antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder. Selain itu, Sedana Farm memberikan vitamin C dosis tinggi, sekitar 10 gram per ekor per hari, untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh ternak yang terinfeksi.
Walaupun LSD tidak menular secepat PMK, penyakit ini tetap mempengaruhi sekitar 10% populasi ternak di Sedana Farm. Namun, berkat penanganan yang cepat, banyak sapi yang berhasil pulih, meskipun penyembuhan total, terutama pada kulit, memerlukan waktu yang cukup lama.
Penanganan penyakit PMK dan LSD di Sedana Farm menunjukkan pentingnya pencegahan, deteksi dini, dan perawatan yang tepat dalam menjaga kesehatan ternak. Penggunaan multivitamin, antibiotik, serta larutan zinc dan copper sulfate terbukti efektif dalam mempercepat proses penyembuhan. Selain itu, pemberian suplemen mineral dan vitamin, khususnya vitamin C, sangat membantu dalam menjaga daya tahan tubuh ternak yang terinfeksi.
Bagi peternak yang membutuhkan informasi lebih lanjut atau ingin membeli obat-obatan dan vitamin untuk ternak mereka, Sapibagus Farm menyediakan berbagai produk yang dapat dihubungi melalui kontak berikut 0821-1902-7681.